
1. Apabila Saudara belum pernah membaca Kitab Suci secara keseluruhan, mulailah sekarang. Tentukan waktu (pagi, siang, atau malam) yang akan Saudara sediakan untuk membaca Alkitab setiap hari. Waktu yang Saudara pilih jangan merupakan sisa waktu atau waktu yang tersisa dari kepadatan jadwal Saudara. Pilihlah waktu yang berdasarkan pertimbangan Saudara merupakan waktu yang terbaik, di mana Saudara bisa konsentrasi penuh untuk bersama Tuhan dan firman-Nya.
2. Tentukan kitab apa dan berapa pasal yang akan Saudara baca setiap harinya (misalnya 4 pasal, mulai dari kitab Kejadian).
3. Buatlah catatan tentang topik atau garis besar peristiwa yang Saudara baca hari itu. Apa artinya ayat-ayat itu bagi setiap anak Tuhan? Saudara harus selalu memiliki hati yang terbuka untuk siap dibentuk dan melakukan apa saja yang Tuhan mau.
4. Catatlah hal-hal yang tidak Saudara pahami. Tanyakanlah kepada saudara seiman atau rohaniwan. Atau Saudara bisa mencari jawabannya di buku-buku rohani yang membahas pertanyaan Saudara. Jawaban yang Saudara terima dari siapa pun harus selalu ditinjau kembali berdasarkan firman Tuhan secara keseluruhan. Oleh karena itu, pemahaman dasar secara keseluruhan tentang apa yang diajarkan dan tidak diajarkan oleh Kitab Suci akan sangat menolong untuk memahami ayat-ayat yang sulit dipahami.
5. Mulailah bersikap kritis, dalam arti Saudara betul-betul ingin memahami siapa dan apa yang Saudara percayai dan hidup berdasarkan pemahaman itu. Apabila ada yang Saudara tidak mengerti pada waktu membaca Pengakuan Iman Rasuli, menaikkan Doa Bapa Kami, atau mendengarkan khotbah/ceramah, berusahalah untuk mencari tahu. Juga, selalu meninjau apa yang Saudara dengar dan baca berdasarkan Kitab Suci.